Saung Angklung Udjo Bandung

Berbekal visi dan misi untuk melestarikan kesenian tradisional Sunda, Saung Angklung Udjo hingga kini masih eksis dan ramai dikunjungi wisatawan.

Tidak hanya wisatawan lokal saja, tapi tak jarang pelancong luar negeri juga berdatangan untuk menikmati suara khas angklung berpadu sejuknya alam.

Saung Angklung Udjo menjadi salah satu obyek wisata seni budaya yang wajib dikunjungi bersama keluarga. Terlebih bagi anak-anak, liburan ke Saung Udjo bisa menambah wawasan mereka.

Berikut ulasan lengkap obyek wisata Saung Angklung Udjo Bandung meliputi sejarah, harga tiket, lokasi, hingga fasilitasnya.

Sejarah Saung Angklung Udjo Bandung

Saung Angklung Udjo dibangun oleh sepasang suami istri, yaitu mang Udjo atau nama aslinya Udjo Ngalagena dan Uum Sumiati.

Mereka membangun Saung Udjo dengan tujuan utama untuk melestarikan kesenian dan budaya tradisional Sunda.

Mang Udjo lahir pada tahun 1929 dan sudah akrab dengan alat musik angklung sejak berumur 4 tahun.

Kecintaannya yang sudah mengakar terhadap alat musik tersebut, mengokohkan niatnya hingga dibangunlah Saung Udjo.

Selain piawai bermain angklung, Udjo Ngalagena juga pandai bela diri, khususnya pencak silat. Selain itu, ia juga bisa memainkan gamelan dan kecapi dengan sangat baik.

Karena itu, Saung Angklung Udjo tak hanya menyajikan hiburan berupa pementasan musik angklung saja, tapi juga berbagai hiburan lain yang berbau kesenian tradisional Jawa Barat.

Mang Udjo wafat pada bulan Mei tahun 2021. Kini, pengelolaan Saung Udjo diteruskan oleh putranya tanpa sedikitpun menghilangkan konsep awalnya.

Harga Tiket Masuk Saung Angklung Udjo

Untuk memasuki obyek wisata seni budaya ini para pengunjung harus membeli tiket masuk.

Tiket masuknya dijual dengan harga berbeda tergantung hari kunjungan dan dibedakan pula antara wisatawan domestik dan mancanegara.

Berikut tabel harga tiket masuk Angklung Udjo terbaru 2020:

Hari Kunjungan	Wisatawan Lokal	Wisatawan Asing
Hari Biasa	Rp. 70.000 (Dewasa) – Rp. 50.000 (Anak-anak)	Rp. 110.000 (Dewasa) – Rp. 70.000 (Anak-anak)
Hari Libur	Rp. 75.000 (Dewasa) – Rp. 70.000 (Anak-anak)	Rp. 120.000 (Dewasa) – Rp. 80.000 (Anak-anak)

Dari harga tiket tersebut, pengunjung akan mendapatkan bonus atau souvenir berupa gantungan kunci berbentuk angklung dan sebotol air mineral.

Oh iya, tiket masuk berlaku untuk semua pengunjung baik dewasa maupun anak-anak.

Hanya saja, anak-anak usia di bawah 4 tahun dibolehkan masuk secara gratis.

Rute Menuju Lokasi Saung Angklung Udjo

Saung Udjo beralamat di Jl. Padasuka No.118, Pasirlayung, Kec. Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat 40192.

Untuk keperluan tertentu, Anda bisa menghubungi nomor kontak atau telepon pengelola di 0821-8282-1200 atau DM saja ke akun Instagram Saung Udjo di @angklungudjo.

Sementara mengenai jalur atau rute ke lokasi wisata, di bawah ini kami sajikan referensi rute yang bisa Anda gunakan berdasarkan alat transportasi yang dipakai.

Menggunakan Kendaraan Pribadi

Misalnya Anda datang dari arah Jakarta menggunakan kendaraan pribadi.

Maka, jalur yang bisa dilalui yaitu rute Padalarang ke arah jembatan layang Pasopati kemudian ke arah Cicaheum.

Lalu sekitar 100 meter sebelum sampai terminal Cicaheum, arahkan kemudi ke jalan Padasuka.

nah, di jalan tersebut nantinya Anda akan menemukan penunjuk jalan ke lokasi Saung Udjo.

Rute Pengguna Angkutan Mumum

Hingga saat ini hanya ada satu angkutan umum yang trayeknya melewati lokasi Saung Angklung Udjo, yaitu angkutan umum nomor 06 rute Cicaheum – Ciroyom.

Nah, silahkan naik angkutan umum tersebut kemudian minta turun di perempatan Padasuka.

Kemudian dari perempatan tersebut, Anda bisa jalan kaki sejarak 500 meter atau menggunakan ojek yang akan mengantarkan langsung ke titik lokasi wisata.

Kegiatan Menarik di Saung Angklung Udjo

Ada banyak aktifitas menarik yang bisa pengunjung lakukan setelah sampai di obyek wisata Saung Udjo.

Selain menghibur, kegiatan-kegiatan ini juga akan menambah wawasan Anda seputar seni budaya tradisional Sunda.

1. Nonton Pertunjukan Wayang Golek

Pertunjukan wayang golek menjadi hiburan pertama yang bisa dinikmati pengunjung.

Anda bisa mengikuti alur cerita sandiwara wayang golek khas Sunda yang biasanya diselipkan pesan moral di akhir pertunjukan.

Pementasan wayang golek ini diadakan setiap hari dengan durasi 10 hingga 20 menit dan akan dilanjutkan dengan pertunjukan atau atraksi lainnya.

2. Nonton Tarian Sunda Dalam Atraksi Helaran

Pertunjukan ini biasanya dipentaskan pada musim panen padi atau saat ada acara hajatan.

Dalam budaya Sunda, acara helaran bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur.

Dalam pertunjukan ini, akan ditampilkan berbagai atraksi seperti beragam tarian Sunda, lagu Sunda, dan iringan musik angklung yang dimainkan anak-anak.

3. Angklung Orkestra

Seperti namanya, pertunjukan ini menampilkan para pemain angklung yang akan memainkan alat musik tersebut secara bersama-sama.

Dengan kekompakan serta konsep yang diatur sedemikian rupa, suara angklung yang dihasilkan sangat memanjakan telinga.

Selain itu, pementasan angklung orkestra ini juga diiringi oleh tarian khas Jawa Barat.

Ditambah iringan lagu-lagu modern seperti lagu dangdut, lagu anak-anak, hingga lagu daerah, pertunjukan ini terasa makin meriah.

4. Tari Topeng

Tari topeng menjadi hiburan menarik karena membawa kisah sejarah masa lalu.

Konon, tarian ini bermula dari seorang pembawa pesan yang diutus kerajaan Majapahit untuk memata-matai situasi kerajaan Blambangan.

Untuk itulah pada pementasan tari topeng di Saung Udjo, sang penari juga akan menggunakan topeng dan berperan sebagai si pembawa pesan.

Dulunya, pembawa pesan dari kerajaan Majahit itu memakai topeng untuk mengelabui prabu Menak Jingga.

5. Memainkan Alat Musik Angklung

Inilah waktunya kalau Anda penasaran dan ingin mencoba memainkan angklung.

Pada acara ini, Anda akan memainkan angklung bersama anak didik Saung Udjo.

Tidak perlu khawatir jika Anda belum pernah menyentuh alat musik angklung.

Sebab, sebelum memainkannya, Anda akan diajari dulu bagaimana caranya memainkan angklung.

Selain itu, akan ada seorang dirijen yang nantinya berperan sebagai pemberi aba-aba agar para pemain angkluk tetap kompak seirama.

6. Menari dan Bernyanyi Bersama

Selain mengikuti atraksi memainkan angklung, Anda juga bisa mengikuti atraksi menari dan bernyanyi bersama.

Karena obyek wisata ini bertema seni budaya Sunda, maka nyanyian dan tarian yang akan dimainkan adalah lagu dan tarian Sunda.

Nantinya akan ada pemandu atau penari yang akan Anda ikuti gerakannya.

Selain menghibur, atraksi ini tentunya akan menambah pengetahuan Anda tentang berbagai macam tarian dan lagu-lagu khas Sunda.

Baca juga: D’Dieuland Bandung.

7. Hunting Foto

Kawasan sekitar Saung Angklung Udjo diselimuti pemandangan alam yang alami dan asri.

Kondisi ini bisa Anda manfaatkan sebagai tempat berburu foto.

Anda bisa berkeliling kawasan wisata sambil hunting foto dan menikmati sejuknya udara.

8. Menikmati Sajian Kuliner Khas Saung Udjo

Puas menjelajah kawasan saung angklung, Anda bisa istirahat sambil menikmati aneka menu kuliner di beberapa warung yang tersedia.

Salah satu yang terkenal adalah Dapoer Angklung yang menyajikan berbagai menu khas Bandung dan mancanegara.

Beberapa menu makanan yang bisa Anda nikmati yaitu siomay khas Bandung, batagor, dan aneka masakan khas nagara barat yang lezat dan menggugah selera.

9. Berburu Souvenir

Terakhir jangan sampai lewatkan untuk berbelanja souvenir sebagai oleh-oleh keluarga di rumah.

Anda bisa membeli berbagai souvenir khas Saung Udjo di toko souvenir yang sudah disediakan.

Beberapa bentuk souvenir yang tersedia diantaranya baju kaos, tas, gelang, gantungan kunci, sandal, dan replika angklung.

Penutup

Nah, demikian ulasan kami tentang obyek wisata Saung Angklung Udjo Bandung. Seperti yang kami tulis di awal, tempat wisata ini sangat recomended untuk wisata keluarga.

Baca juga: Kampung Korea Bandung.

Terlebih bagi anak-anak, membawa mereka ke Saung Udjo dapat memberi hiburan dan juga tambahan wawasan mengenai berbagai budaya di Indonesia salah satunya budaya Sunda.