Anda senang dengan tempat-tempat bersejarah yang bisa membawa Anda melanglang buana ke masa-masa silam yang penuh misteri ?
Jika iya, datanglah ke salah satu tempat wisata di jojga yakni Candi Ratu Boko. Di sana Anda akan menemukan sebuah situs bersejarah yang menjadi saksi bisu kejayaan wangsa syailendra saat menjadi penguasa kerajaan Mataram kuno.
Selain mempelajari kisah sejarah, di sana Anda juga bisa bersantai, berburu spot-spot foto cantik, hingga berburu sunset.
Nah seperti apa situs ini dan adakah hal-hal menarik lain yang bisa Anda lakukan dalam rangka kunjungan wisata ? yuk, simak ulasan kami mengenai Candi Ratu Boko di bawah ini.
Candi Ratu Boko
Kota Jogja adalah kota yang indah. Begitulah pengakuan orang-orang yang pernah tinggal di kota yang berjuluk kota gudeg tersebut.
Selain menjadi pusat ilmu pengetahuan, Jogja juga kaya akan tempat-tempat bersejarah baik itu berupa peninggalan zaman penjajahan dan juga peninggalan kerajaan zaman dulu yang pernah hidup di Nusantara.
Salah satu peninggalan sejarah yang bisa Anda temukan dan kunjungi saat liburan ke Jogja, adalah Candi Ratu Boko. Candi atau lebih tepatnya istana ini terletak di sleman, tidak jauh dari komplek Candi Prambanan.
Sejarah Candi Ratu Boko
Menyarikan dari beberapa sumber yang kami jadikan referensi, Candi atau istana rabu Boko ini awalnya adalah sebuah wihara atau tempat pengasingan diri yang dibangun oleh rakai penangkaran.
Rakai panangkaran sendiri adalah seorang raja yang kala itu memimpin kerajaan Mataram kuno. Ia bermarga syailendra dan tercatat menjadi raja mataram kuno sekitar tahun 770 masehi.
Karena pergulatan batin dan keinginannya untuk memfokuskan diri menjalani kehidupan spiritual, rakai panangkaran akhirnya mengundurkan diri dari tahta kerajaan dan membangun wihara yang dikenal dengan nama wihara abhayagiri.
Kemudian mengenai asal usul penamaan tempat ini dengan nama Ratu Boko, sumbernya adalah dari cerita legenda yang dipercaya oleh masyarakat sekitar.
Ratu Boko yang jika diartikan secara harfiah bermakna raja bangau, merupakan ayah dari loro jonggrang. Kisah atau legenda loro jonggrang inilah yang kemudian dikaitkan dengan bangunan yang ada di komplek ini.
Daya Tarik Candi Ratu Boko
Komplek Candi Ratu Boko yang memiliki luas sekitar 250.000 meter persegi ini terdiri dari beberapa bangunan yang tersebar di empat titik berbeda.
Jika Anda menjelajah tempat ini secara keseluruhan, maka Anda akan menemukan sebuah lapangan, paseban, kolam, batu berumpak, Candi pembakaran dan gapura utama di bagian tengah.
Sementara di bagian tenggara, komplek ini diisi oleh bangunan berupa 3 Candi, keputren, kolam, pendopo dan beberapa balai-balai kecil.
Lalu ada juga stupa budha, kolam, dan komplek gua yang terletak di bagian timur. Sedangkan di bagian barat, tempat ini hanya berupa perbukitan tanpa ada satupun bangunan.
Baca juga: Candi Penataran
Kawasan Candi Ratu Boko ini terletak di ketinggian sekitar 196 meter dari permukaan laut. Suasana di sini terasa sejuk sehingga sangat bersahabat untuk dijadikan tempat berlibur.
Dari sini, beberapa bagian Candi Prambanan dan gunung merapi serta sebagian kota Yogyakarta juga bisa terlihat dengan jelas.
Lalu saat sore menjelang, dari sini Anda juga bisa melihat dan mengabadikan momen-momen tenggelamnya matahari melalui sebuah area yang disebut sebagai petilasan prabu rakai panangkaran.
Aktifitas Menarik di Candi Ratu Boko
Komplek Candi Ratu Boko yang indah serta diisi oleh berbagai macam benda bersejarah tentunya memberikan pilihan aktifitas wisata yang beragam.
Karenanya jika berkesempatan datang ke tempat ini, maka jangan untuk mengisi waktu Anda dengan berbagai kegiatan seru berikut ini :
Baca juga: Air Terjun Sri Gethuk Wonosari
1. Belajar Sejarah
Candi Ratu Boko memiliki segala hal yang bisa dijadikan petunjuk untuk mengungkap sejarah zaman dulu, utamanya mengenai sejarah kerajaan Mataram kuno.
Jika Anda gemar mempelajari kisah-kisah sejarah, selain mengamati benda-benda yang ada di komplek ini, Anda juga bisa mengorek keterangan lebih lanjut dengan bertanya pada beberapa guide atau pemandu wisata yang ada di tempat ini.
2. Mencoba Air Suci Sumur Amerta Mantana
Sumur ini berada tidak jauh dari bangunan Candi pembakaran. Sumur yang penuh misteri ini konon telah berisi mantra hingga memiliki khasiat tersendiri yang membuat siapapun akan mendapatkan keberuntungan setelah mencobanya.
Terlepas dari benar atau tidaknya mitors tersebut, keberadaan sumur ini mampu menarik perhatian banyak wistawan yang secara bergantian melihat dan mencoba airnya.
Baca juga: Menapak sejarah masa lalu di Goa Gajah Gianyar, Bali
3. Hunting Foto
Banyaknya bangunan dan benda-benda unik di komplek Candi Ratu Boko sangat menarik untuk dijadikan obyek foto ataupun latar foto.
Spot-spot foto yang bisa Anda pilih antara lain di gerbang atau pintu masuk utama, di sekitar stupa, di area kolam besar, di muka goa lanang, dan di petilasan prabu rakai panangkaran.
Selain terlihat menarik, foto-foto yang Anda hasilkan di tempat ini juga akan terlihat unik dengan nuansa kolosal yang begitu kental.
Baca juga : Sindu Kusuma Edupark Jogja
4. Berburu Sunset
Banyak yang mengatakan bahwa di Jogja hanya ada 3 tempat yang mampu menyajikan keindahan fenomena sunset dengan sangat sempurna.
Tempat-tempat tersebut adalah pantai Indrayanti, gunung Nglanggeran, dan spot sunset yang ada di komplek Candi Ratu Boko ini.
Karenanya jika Anda juga suka melihat dan mengabadikan sunset, maka saat sore tiba segeralah bergeser ke area petilasan dan tunggulah momen-momen indah tenggelamnya matahari.
Suasana saat itu sangat romantis, tak kalah dengan suasana yang bisa Anda dapatkan jika berkunjung ke tempat-tempat wisata romantis di Jogja lainnya.
6. Menikmati Keindahan Candi Prambanan dan Eksotisnya Kota Jogja
Sebelumnya telah disinggung bahwa dari lokasi Candi Ratu Boko ini kita bisa melihat dengan jelas keindahan Candi Prambanan dan sebagian kota Jogja dengan segala kesibukan penduduknya.
Nah setelah puas berkeliling mengunjungi bangunan-bangunan yang ada di komplek Candi Ratu Boko, selanjutnya Anda bisa mengisi waktu dengan duduk santai sambil menikmati indahnya landscape Candi Prambanan ataupun ke-eksotisan kota Jogja.
Agar lebih nikmat, jangan lupa sediakan beberapa camilan dan juga minuman hangat sebagai teman santai Anda.
Baca juga: Heha Sky View Jogja
Alamat Candi Ratu Boko
Komplek Candi atau istana rabu Boko beralamat di Gatak, Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jika Anda datang dari arah kota Jogja, maka ambillah jalur ke solo dan berhenti di pertigaan pasar Prambanan.
Nah dari pertigaan ini, lanjutkan perjalanan Anda ke kanan sampai menemukan papan penunjuk yang akan menuntun Anda sampai ke lokasi Candi Ratu Boko.
Jarak pertigaan pasar Prambanan sampai adanya papan penunjuk jalan tersebut kurang lebih hanya 3 kilometer.
Baca juga: Indahnya sunset di Waduk Sermo Jogja
Jam Buka Candi Ratu Boko
Candi Ratu Boko dibuka untuk kunjungan wisatawan mulai pukul 06.00 – 17.00 WIB setiap harinya. Namun jika Anda ingin suasana yang lebih eksotis, maka datanglah saat sore hari sebelum tenggelamnya matahari.
Saat-saat tersebut adalah waktu yang paling pas untuk datang ke tempat ini karena pada saat itulah kawasan ini akan terlihat lebih indah dengan pantulan cahaya jingga yang menyeruak dari sela-sela bangunan.
Baca juga: Wisata sejarah Taman Sari Jogja
Harga Tiket Masuk Candi Ratu Boko
Untuk menikmati segala keindahan dan jejak sejarah yang ada di Candi rabu Boko, pengunjung harus membayar tiket masuk yang sebagian dananya akan digunakan untuk perawatan bangunan yang ada di komplek ini.
Tiket masuk Candi Ratu Boko dijual dengan harga Rp25.000 untuk pengunjung dewasa, Rp10.000 untuk anak-anak, dan 13 dollar untuk wisatawan asing.
Selain tiket langsung, ada juga tiket terusan ke Candi Ratu Boko yang dijual di Candi Prambanan. Dengan harga sekitar Rp40.000 sampai Rp50.000, dari Prambanan Anda akan diantar menggunakan shuttle bus ke komplek Candi Ratu Boko.
Tabel Harga Tiket Masuk Candi Ratu Boko
Pengunjung / Jenis Tiket | Harga |
---|---|
Dewasa | Rp25.000 |
Anak-anak | Rp10.000 |
Wisatawan Asing | $13 |
Tiket Terusan (Prambanan – Ratu Boko) | Rp40.000 – Rp50.000 |
Baca juga : Tempat Wisata di Jogja
Candi Ratu Boko Jogja bisa menjadi alternatif destinasi wisata Anda bersama keluarga saat berada di Jogja. Jika pun belum puas dengan apa yang ada di Candi Ratu Boko, masih ada banyak tujuan wisata dekat Candi ini sebagai tujuan berikutnya.
23 Ulasan untuk Candi Ratu Boko, Yogyakarta
Tempat bersejarah dengan nilai-nilai simbolis dan historisnya. Mari bersama belajar merawat, menjaga, melestarikan, memahami dan mencintai budaya Nusantara Raya bangsa kita Indonesia. 😁🙏
Secara administratif, situs ini berada di wilayah dua Dukuh, yakni Dukuh Dawung, Desa Bokoharjo dan Dukuh Sumberwatu, Desa Sambireja, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Indonesia.nSitus ini dicalonkan ke UNESCO untuk dijadikan Situs Warisan Dunia sejak tahun 1995.nSitus Ratu Boko berjarak sekitar 3 kilometer dari Candi Prambanan. Dengan membayar karcis terusan Rp 30.000, pengunjung bisa naik bus yang disediakan oleh pengelola Candi Prambanan untuk pergi ke kawasan Candi Ratu Boko.nMenurut keterangan di papan petunjuk, candi yang terbuat dari batu putih itu berfungsi untuk tempat membakar kayu. Di dekat situ juga terdapat sumur yang airnya digunakan untuk Upacara Tawur Agung pemeluk Hindu.nAda legenda tentang Ratu Boko dan Bandung Bondowoso. Dalam satu versi, Ratu Boko adalah raksasa yang tinggal di istana di aula situs ini. Dia adalah raksasa yang suka makan manusia dan Bandung Bondowoso adalah ksatria yang membunuhnya. Hubungan antara Legenda Ratu Boko yang terkenal dan situs Ratu Boko yang asli dipelajari oleh arkeolog Belanda N.J. Krom. Dia mencoba untuk mengetahui apakah ceritanya didasarkan pada kerajaan yang sebenarnya atau tidak. Menurut sebuah laporan yang ditulis oleh Krom, ada tulisan bertuliskan nama Nagari yang digunakan oleh keluarga Sailendra. Prasasti ini ditemukan di dalam situs Ratu Boko ini. Namun, beberapa orang meragukan bahwa pernah ada istana yang berdiri di dataran ini. Dengan kata lain, mereka meragukan kebenaran Legenda Ratu Boko. Salah satu alasan di balik keraguan ini adalah batuan dasar dataran ini yang merupakan batu kapur. Batuan batu kapur sangat berpori, sehingga air tidak bisa bertahan lama disana.nnJika pernah ada kerajaan di sini, tempat ini harus menampung ratusan orang yang tinggal. Pada tahun 1950an, sebelum situs tersebut diduduki oleh Republik Indonesia, orang-orang yang tinggal di sini hanya beberapa keluarga petani. Masalah utama yang dihadapi mereka hanyalah satu: kekurangan air. Meski begitu, ada kemungkinan lain yang masuk akal, yaitu asumsi bahwa lokasi Ratu Boko merupakan bagian dari kompleks istana yang luas. Kegiatan kerajaan dapat dilakukan di dataran rendah, sedangkan dataran di atas digunakan untuk ritual khusus keluarga kerajaan. Mungkin Legenda Ratu Boko tidak salah, hanya legenda saja yang tidak lengkap.nnPengunjung yang datang dari Eropa pada abad ke-19 cenderung menerima apa yang dikatakan legenda bahwa tempat ini adalah istana Raja Boko. Namun, arkeolog profesional yang datang ke tempat ini seperti Brandes pada tahun 1903, Bosch pada tahun 1918, Sutterheim yang datang pada tahun 1926, dan Krom yang datang pada tahun 1931 mendukung gagasan bahwa dataran utama berfungsi sebagai pusat aktivitas keagamaan. Bernet Kempers (1978) menganggap kemungkinan bahwa tempat ini adalah taman istana. Gagasan ini nampaknya lebih masuk akal jika Anda melihat karakteristik taman Jawa yang telah dianalisis oleh Denys Lombard. Dia mencatat bahwa taman kerajaan di Jawa memasukkan fasilitas mandi, kegiatan keagamaan seperti meditasi di gua-gua, dan tembok tinggi yang mungkin telah digunakan untuk benteng, meskipun mereka tidak berniat melakukannya. Tiga wilayah di kompleks Ratu Boko kurang lebih cocok untuk kerajaan, kegiatan keagamaan termasuk meditasi, dan pemandian.
Candi alami peninggalan dinasti Syailendra.nTempat bersejarah dan alami CandinyannMasih termasuk kawasan dekat candi Prambanan radius 5 km.
Akhirnya bisa sempatin kesini, candi ratu boko letaknya agak jauh dr jalan besar dan akses kedalam seperti bukan tempat wisata atau cagar budaya karena melewati perkampungan dengan jalan yg tidak lebar cenderung cukup 1 mobil.nTempatnya bersih dan rapi, namun sayang tempat penjualan tiket dengan pintu masuk flownya cukup membingungkan tidak searah dan minim direction terlebih bagi yg mendapat parkir mobil diatas.nKendati hari libur candi ratu boko tidak terlalu ramai sehingga parkiran mobilpun jg terasa luas dan banyak.nSetelah memasuki area candi anda akan melihat candi prambanan yg terlihat jelas dari sini karena ratu boko posisinya berada didataran tinggi (semacam gunung kecil)nnDidalm area juga terdapat permainan tradisional seperti egrang dan juga foto seperti bersama burung nuri. nnSayangnya untuk cagar budaya dengan nilai sejarah yg tinggi tidak terlalu banyak sign description yg menjelaskan cerita sejarah atau semacamnya. Tour guide juga tidak terlihat waktu saya kesini sehingga sayang sekali pulang dr sini tidak banyak pengetahuan yg didapat selain hanya melihat candi peninggalan bersejarah ini sembari googling sendiri. Harusnya ada buku panduan untuk pengunjung agar bisa banyak pengetahuan yg didapat setelah pulang dari sini
Untuk menuju Situs Ratu Boko dari arah Kota Jogja, pengunjung dapat mengambil jalur jalan Solo sampai tiba di lampu merah pertigaan pasar Prambanan. Belok ke kanan dan berjalan sekitar 3 kilometer.nnPengunjung dapat memasuki kawasan dengan membayar karcis sebesar Rp 25.000. Atau membeli tiket terusan di Candi Prambanan dengan harga Rp 30.000. Jika, pengunjung menggunakan tiket terusan ini, maka pengunjung akan disediakan sebuah shuttle bus yang tersedia sampai pukul 4 sore, pengunjung akan diantar dari Candi Prambanan menuju Keraton Ratu Boko pulang pergi.nnGerbang situs ini terdiri dari 2 gerbang. Gerbang luar memiliki ukuran yang lebih kecil daripada gerbang utama yang berada di dalam. Gerbang luar berjumlah 3, sedangkan gerbang utama berjumlah 5.nnKompleks situs ini terdapat beberapa bangunan. Candi Batukapur dan Candi Pembokoran berada di bagian timur laut gapura utama. Paseban, bangunan berupa teras di sebelah selatan gapura utama. Tak jauh dari Paseban, terdapat Pendapa yang dipagari tembok batu yang tinggi. Di timur Pendapa terdapat Keputren yang merupakan tempat tinggal para putri. Di kawasan situs ini, juga terdapat dua buah gua. Gua Lanang terletak di timur laut Paseban, dan Gua Wadon terletak di tenggara Paseban.nnWaktu terbaik untuk berkunjung ke sini adalah saat matahari terbenam, terutama saat cuaca cerah. Langit jingga dengan landscape Situs Ratu Boko mampu menghasilkan foto siluet terbaik.
Candi keraton Ratu Boko merupakan salah satu rekomendasi bagi Anda yang ingin mengunjungi situs – situs sejarah candi di Yogyakarta.nKami mengetahui tempat ini karena tiket masuk candi Prambanan ditambahkan tiket terusan ke Candi Keraton Ratu Boko.nDan ternyata tidak rugi mengunjungi candi ini, karena suasananya tidak terlalu ramai sehingga kami lebih leluasa berkeliling dan menikmati tempat ini. Selain itu tempat ini berada di ketinggian sehingga kita bisa melihat wilayah sekitar dari lokasi ini.nAreanya cukup luas dan jika kita mau mengitari semua areanya cukup memakan waktu, tetapi karena kita anggap olahraga jalan maka kita mengitari setiap titik dari lokasi ini.nSekedar untuk berfoto ria bahkan duduk – duduk diseputaran area candi masih memungkinkan.nBahkan jika ada yang lapar ataupun haus disini juga tersedia kafe, tempat makan dan minum.nKita dapat menaiki posisi tertentu di candi ini yang lebih tinggi sehingga dapat melihat keseluruhan area candi dengan baik.
Pertama kali berkunjung ke Candi Boko itu tahun 2009 saat kegiatan makrab jurusan bareng teman-teman kuliah. Sebagai pendatang baru di Jogja, saya kagum dengan keindahan dan keluasan candi ini. Malam sebelumnya kami ngecamp di atas candi (masih di area wisata candi), dan paginya nungguin sunrise tepat di are candi.nnSaya pun sangat exited pengen lihat sunrise yang katanya indah bangett karena lokasi Candi Boko lumayan tinggi jadi bisa lihat pemandangan itu. Tapi sayangnya saat itu lagi musim hujam dan mendung, jadi nggak bisa lihat sunrise.nnTahun 2015 saya berkesempatan berkunjung ke sini karena dapet voucher dari Swaragama FM untuk mengikuti kegiatan yoga di area candi. Sore-sore dam cuaca lagi cerah, Alhamdulillaah dapet pemandangan sunset yang baguss banget. Sayangnya kok nggak bisa saya upload karena fotonya udah kesimpen di DVD😢.nnPokoknya kalau kamu mau main ke Jogja, Candi Boko harus banget jadi list tujuan wisatamu yaa🤗😍😍😍
Ratu Boko terletak sekitar 3 km ke arah selatan dari Candi Prambanan. Kawasan Ratu Boko yang berlokasi di atas sebuah bukit dengan ketinggian ± 195.97 m diatas permukaan laut. Situs Ratu Boko sebenarnya bukan sebuah candi, melainkan reruntuhan sebuah kerajaan. Oleh karena itu, Candi Ratu Boko sering disebut juga Kraton Ratu Boko. Disebut Kraton Boko, karena menurut legenda situs tersebut merupakan istana Ratu Boko, ayah Lara Jonggrang. Diperkirakan situs Ratu Boko dibangun pada abad ke-8 oleh Wangsa Syailendra yang beragama Buddha, namun kemudian diambil alih oleh raja-raja Mataram Hindu. Peralihan ‘pemilik’ tersebut menyebabkan bangunan Kraton Boko dipengaruhi oleh Hinduisme dan Buddhisme. Untuk tiket masuk ke ratu boko seharga 40rb.
Salah satu Tempat yang indah buat lihat sunset di daerah Jogja, kenangan yang ga akan terlupakan,. Apalagi foto di gerbangnya, wiuh keren abizzz. 👍
tempat yg sangat indah untuk di kunjungi, terlebih saat sore karena kita bisa menikmati sunset disana.nbiaya masuk 40rb per orang.
Tempatnya bagus dan menarik. Harus berjalan cukup jauh dan menanjak, jadi untuk orang tua atau yang lemah fisik kurang direkomendasikan. Namun banyak spot” istirahat dan spot foto sepanjang perjalanan sehingga tidak terasa lelah ketika menanjak.
Pas sore sepii, jadi leluasa foto². Cuma belum ada info aja tutup jam brp. Jadi harus tanya ke petugas nya kalo ke sana sore.
Sebenarnya indah kalau dapet sunsetnya dan org2 mau menyingkir dari object utama foto setelah foto2,bukannya malah duduk2 santai di candi dan merusak object foto.
Area Candi nya gak begitu luas, lebih kayak halaman aja sama ada gapura gitu. Suasana nya tenang, areanya tertata dengan baik.
Ratu boko mantap cocok untuk sunset view baguslah… biar dapet harga murah juga sekalian dah beli tiket terusan prambanan-Ratu boko 75k.. 75k udah dapet 2 tempat .. yaitu prambanan&ratu boko.. oya kalau diprambanan itu juga bisa masuk ke 3 candi juga lho di antaranya candi bubrah, candi lumbung ,candi sewu, nah gak rugikann sekali jalan bisa dapet 5 wisata… 😂 yg trakhir ke ratu boko santuy” nikmatin sunset jossss
Tempat kenangan bertemu dengan seniman Jogja yang menyukai karya kaligrafi saya,dan janjian bertemu di Rest Area Ratu Boko.
Nyaman untuk menikmati sunset di puncak dengan ditemani musik jawa yg dimainkan oleh sekumpulan ibuk dan bapak yg mungkin bekerja untuk kelestarian candi ini, di candi ini juga tersedia area kosong yg dipenuhi dgn rumput hijau yg bisa dinikmati bersama keluar atau temen2. ☀️☀️
pemandangan candi ditambah dengan pemandangan kota dan pegunungan membuat kunjungan anda disana semakin menyenangkan
Candi ini terletak di daerah Piyungan, Sleman, Yogyakarta. Sebenarnya situs ini merupakan reruntuhan sebuah kerajaan. Tidak seperti Candi Prambanan dan Candi Borobudur, hanya ada beberapa bangunan candi disini. Berada diatas bukit, suasana sejuk dan udara segar terasa sekali di tempat ini. Pesona Candi Ratu Boko semakin terlihat menjelang senja, jadi pandai-pandai lah dalam mengambil sudut foto supaya terekam indahnya candi ini. Menuju tempat parkir harus ekstra hati-hati, terutama pengguna mobil, karena menuju lokasi ini jalan menanjak sampai ke parkiran. Terdapat mushola, toilet dan warung didalam area candi. Bahkan tersedia wifi looo.
Sengaja dateng kesini untuk ngejar waktu sunset. Sampai lokasi sekitar jam stengah 4 sore, dan pulang saat adzan magrib. View nya cantik dan ciamik 🥰. . Saat datang, area parkir mobil ada di area atas, parkir 10k. Saat masuk ke tempat pembelian tiket, dilakukan pengecekan suhu dan protokol kesehatan ketat, check in pedulilindungi, wow sangat baik sekali penjagaannya.. . Tiket dewasa 40k/org.. Anak usia 3-10th seharga 20k/anak.. . Lokasi Situs Candi Boko searah dengan Tebing Breksi, Candi Ijo, Banyunibo (area kalasan). Jalannya agak menanjak, tapi mobil aman melintas. Patut dicoba bestie! Carilah waktu² yang mungkin agak sepi ya, agar bisa mengabadikan momen dengan leluasa.
Wow!!!!. Gila ini tempat keren banget!. . Memang bukan candi, tapi juga seumuran candi. Keren, bisa luhat prambanan dari jauh, sunset, dan cara hidup orang jaman dulu.. . Orang-orangnya ramah dan Tempat ditata dengan sangat baik.. . Selain ada gerbang yang biasa difoto foto, ada juga 2 gua kecil, tempat putri, pemandian, tempat singgasana raja, tempat tunggu tamu, dll sisa jaman dulu.. . Uniknya belum ada kepastian tempat ini tuh apa. Apakah keraton? Atau tempat retret religius?. . Saya ke sini 2 hari berturut turut karena kunjungan pertama belum puas.. . Oh ya sebaiknya datang sekitar jam 3 atau 4. Karena ada bagian yang tutup jam 5 sore.. . Ada juga resto di kompleks ini buat yang mau nyantai sambil lihat sunset.
Saat memasuki pelataran, pengunjung disuguhi alunan gamelan jawa lengkap dengan sindennya.. . Tersedia tempat foto untuk bergaya di depan Keraton dan beberapa spot yang sengaja disiapkan untuk pengunjung berfoto.. . Tidak hanya itu, ada juga beberapa macam permainan tradisional yang dapat disewa untuk pengunjung agar dapat mencoba atau sekadar bernostalgia. Salah satunya egrang.. . Wilayah keraton ini cukup luas, terbagi menjadi beberapa tempat dan harus naik turun jalan kaki. Setiap tempat memiliki tapak tilasnya masing-masing, sehingga pengunjung dapat menggali informasi lebih dalam terkait bangunan.. . Pemandangan yang disuguhkam juga tidak main-main, bagus benar Jogja dari atas sini.
Tempatnya bagus banget rekomen buat bawa keluarga kesini, untuk berwisata kesini juga gampang banget kita tinggal datang ke komplek candi Prambanan nanti disana kita akan di tawarkan beberapa paket wisata salah satunya di paketkan dgn Candi Ratu Boko ini. Dengan harga tiket yg lumayan kita akan diantar menggunakan minibus dari komplek Candi Prambanan ke Candi Ratu Boko ini, untuk perjalanannya kurang lebih 15-20menit. Sesampainya di Candi Ratu Boko kita akan diberi waktu sekitar 1 jam untuk berkeliling dan setelah beres kita akan di antarkan kembali menggunakan minibus ke komples candi prambanan. Kebersihan di Candi Ratu Boko sangat cukup terawat, untuk akses toilet dan mushola juga dekat dari pintu masuk. Ada live musik lokal juga yg posisinya dekat pintu masuk seolah menyambut wisatawan yang datang. Kalau kalian lapar dan haus setelah mengelilingi Candi Ratu Boko ini tenag aja karena ada beberapa pedagang lokal yang menawarkan makanan. Oh iya untuk akses strolernya disini kurang sih kalau buat yg bawa balita jd harus siap2 buat gendong ya soalnya tangganya lumaya 😁. Belum sempat keliling sampai belakang karena udah kecantol sama spot foto di bawah pohon rindang ini jadinya asik main sama anak disini.. Rekomendari guide lokal sini sih pemandangan paling cantik itu pas Sunset, sebelum corona banyak wisatawan yang datang ke Ratu Boko ini disaat sunset, berarti next trip harus sore-sore nih berkunjungnya.
Water Blaster Semarang
Umbul Ponggok Klaten
Tempat Wisata di Wonosobo
Umbul Sidomukti