Gunung Bunder

Gunung Bunder

6 Ulasan

Melansir dari beberapa situs terpercaya di internet, Indonesia ternyata memiliki gunung yang cukup banyak.

Tercatat, setidaknya ada sekitar 400-an gunung di tanah air dengan 139 diantaranya merupakan gunung aktif.

Adanya ratusan gunung ini selain berfungsi untuk menjaga ekosistem alam, juga menjanjikan pesona bagi yang suka melihat pemandangan alam.

Selain menampilkan landscape hutan menghijau yang menyegarkan mata, di dalam pegunungan biasanya terdapat banyak spot wisata.

Nah, berbicara mengenai gunung, ada satu pegunungan di daerah Bogor yang tidak terlalu tinggi tapi layak dicoba untuk Anda yang suka hiking.

Gunung ini bernama Gunung Bunder yang masuk dalam kawasan taman nasional Halimun Salak.

Apa saja pesona wisata yang disuguhkan Gunung Bunder Bogor? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Wisata Gunung Bunder

Gunung Bunder Bogor

Sebelum melihat apa saja hal menarik di Gunung Bunder, ada baiknya Anda tahu dulu asal usul penamaan serta sejarah atau cerita misteri yang populer di kalangan masyarakat mengenai Gunung Bunder.

Seperti gunung-gunung lainnya, gunung ini ternyata menyimpan banyak misteri yang belum terpecahkan hingga kini.

Asal Usul Penamaan Gunung Bunder

Tidak ada yang istimewa dari asal usul penamaan Gunung Bunder.

Namanya ternyata diambil dari nama sebuah desa di Cibatok, Kecamatan Pamijahan, Leuwiliang, Kabupaten Bogor.

Yang istimewa justru keindahan alam di sekitar gunung yang menyajikan beragam pesona.

Selain indahnya hamparan hutan pinus, Gunung Bunder juga menjadi tempat berkumpulnya air terjun atau curug dengan berbagai daya tariknya.

Selain itu masih banyak spot wisata yang bisa Anda jelajahi kala berkunjung ke Gunung Bunder.

Di sana Anda bisa menyewa saung untuk bersantai, menginap di camping ground, hingga mendaki puncak manik.

Cerita Mistis Gunung Bunder

Selain menyimpan banyak spot wisata, Gunung Bunder juga tidak lepas dari cerita mistis.

Ada beberapa misteri yang konon pernah terjadi di gunung ini tapi hingga sekarang belum ditemukan benang merahnya.

Di Gunung Bunder konon ada kerajaan tak kasat mata yang dihuni oleh kawanan kera gaib. Titik lokasi dari kerajaan mistis ini menurut beberapa sumber terletak di sekitar Curug Cigamea Gunung Bunder.

Lalu, ada juga kisah tentang siluman ular yang menjadi penghuni Gunung Bunder. Bahkan, kisah siluman ular di gunung ini pernah tayang di salah satu stasiun TV tanah air.

Harga Tiket Masuk Gunung Bunder

Tiket Masuk Gunung Buner

Untuk menikmati keindahan alam serta beragam curug di Gunung Bunder, Anda tidak perlu membayar mahal.

Di pintu gerbang Halimun Salak, Anda hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp. 17.500 per orang sudah termasuk motor.

Sedangkan jika datang berdua dengan teman atau siapapun, harga masuknya Rp. 30.000 termasuk motor.

Namun, selain membayar karcis di gerbang Halimun Salak, nantinya setiap memasuki spot wisata misalnya curug, bumi perkemahan atau area outbound, Anda juga akan dimintai tiket masuk.

Tapi tenang saja, harga tiketnya cukup murah yaitu hanya berkisar antara Rp. 5000 sampai Rp. 10.000 saja per orang.

Oh iya, jam buka tutup areal wisata Gunung Bunder ini dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB.

Rekomendasi waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah saat pagi hari ketika cuaca sedang cerah.

Hindari datang saat musim penghujan karena cuaca di gunung tentu akan sangat dingin.

Selain itu, jalur pendakian atau jalur ke beberapa objek wisatanya juga pasti akan sulit dilalui saat musim hujan.

Rute Menuju Gunung Bunder

Rute Ke Gunung Bunder

Bagi Anda yang ingin berkunung ke Gunung Bunder, di bawah ini rekomendasi rute yang bisa Anda lalui berdasarkan alat transportasi yang akan digunakan.

Apapun alat transportasi dan rute yang Anda pilih, pesan kami harap berhati-hati saat berkendara agar Anda selamat sampai tujuan,

1. Rute Menggunakan Sepeda Motor

Bagi pengguna sepeda motor, Anda bisa mengakses lokasi Gunung Bunder melewati jalan raya Bogor kemudian belok kiri ke arah Yasmin.

Lalu, setelah sampai di lampu merah, belok kiri kemudian lurus ke arah Hermina hingga sampai di IPB Dramaga.

Di sini, selanjutnya Anda bisa menggunakan bantuan Google Maps sebagai penunjuk jalan ke Gunung Bunder.

2. Rute Menggunakan Mobil Pribadi

Pengguna mobil bisa melalui jalur tol dan keluar di Bogor outer ringroad.

Lalu, silahkan melewati underpass yag mengarah ke Yasmin kemudian ikuti rute yang sama dengan rute menggunakan sepeda motor di atas.

3. Rute Menggunakan Angkutan Umum

Nah, sementara bagi yang akan menggunakan kendaraan umum, tenang saja karena sudah tersedia berbagai moda transportasi untuk menuju Gunung Bunder.

pertama, Anda bisa mulai dengan naik kereta menuju stasiun Bogor. Lalu, lanjutkan perjalanan menggunakan angkutan kota nomor 3.

Setelah sampai di terminal Laladon, Anda bisa naik angkutan kota jurusan Segog dengan nomor 53.

Terakhir, silahkan sewa jasa ojek yang nanti akan mengantarkan Anda hingga sampai di pintu gerbang Halimun Salak.

Baca juga: Wisata Gunung Pancar.

Spot Wisata Menarik di Gunung Bunder

Camping Di Gunung Bunder

Seperti yang kami tulis di pembukaan artikel ini, Gunung Bunder memiliki beragam pilihan spot wisata.

Untuk lebih jelasnya, berikut ulasan lengkap dari masing-masing spot wisata yang dimaksud:

1. Curug

Curug atau air terjun merupakan spot wisata andalan di Gunung Bunder.

Di gunung ini, Anda bisa menikmati santai sembari merasakan kesegaran air curug.

Adapun nama-nama curug yang ada di Gunung Bunder diantaranya Curug Cihura, Curug Batu Ngampar, Curug Cigamea, Curug Gentong, dan Curug Seribu.

2. Camping Ground Gunung Bunder

Menyatu dengan alam sembari menghayati indahnya ciptaan tuhan bisa dilakukan di bumi perkemahan Gunung Bunder.

Anda bisa mendirikan tenda kemudian menyalakan api unggun di malam hari sambil minum kopi bersama teman-teman.

Salah satu spot camping ground yang menjadi favorit pengunjung di gunung ini adalah camping ground Curug Cihurang.

Di sana, Anda bisa menyewa tenda dengan fasilitas lumayan lengkap seharga Rp. 50.000 saja untuk berlima.

3. Pemandian Air Panas Gunung Bunder

Untuk pemandian air panas, Anda bisa mengunjungi spotnya yang terletak sekitar 5 kilometer dari Gunung Bunder.

Spot ini bernama pemandian air panas Ciparay yang menjadi salah satu pemandian alami di daerah sekitar Halimun Salak.

Selain merelaksasi tubuh dengan berendam di air panas, di sekitar kawasan juga tersaji panorama alam yang sangat indah dan memanjakan mata.

4. Hiking

Ini adalah cara menikmati alam yang sudah kuno tapi hingga sekarang masih banyak orang yang melakukannya.

Anda bisa berjalan menyusuri areal Gunung Bunder dan melihat dari dekat setiap sudutnya.

Hiking sebenarnya sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Menurut halodoc.com yang merupakan situs kesehatan terkemuka, manfaat yang akan Anda dapatkan dari aktifitas hiking salah satunya menurutkan risiko penyakit jantung.

Selain itu, hiking juga bisa menurunkan kadar gula darah, meningkatkan kepadatan tulang, memperkuat hamstring, dan memperkuat inti tubuh.

Baca juga: Wisata Gunung Putri Lembang.

Fasilitas Umum di Gunung Bunder

Hotel Di Gunung Bunder

Tentunya semua spot wisata yang ada di Gunung Bunder sudah dilengkapi dengan fasilitas umum.

Mulai dari area parkir hingga penginapan, semuanya sudah tersedia untuk memberi kenyamanan dan kepuasan bagi pengunjung.

Selain menginap di camping ground Gunung Bunder, jika ingin Anda juga bisa bermalam di villa Gunung Bunder atau di Pondok Batu Pinus Gunung Bunder.

Penutup

Nah, kiranya itu dulu yang bisa kami tuliskan perihal kawasan wisata Gunung Bunder di Bogor. Kalau ada informasi yang belum tertulis, Anda bisa tambahkan lewat kolom komentar.

Liburan ke gunung bisa jadi pilihan yang tepat untuk melepas penat setelah bekerja berhari-hari. Dan kalau saat ini Anda sedang berada di Bogor, salah satu gunung yang harus Anda kunjungi adalah Gunung Bunder.

6 Ulasan untuk Gunung Bunder, Jawa Barat

  1. Trekkingnya sangat menyenangkan dan penuh tantangan dengan pemandangan yang indah di sekitarnya. Cocok buat wisata sambil camping.

  2. Walaupun treknya lumayan jauh tp klo sudah sampai terbayar kan

  3. Destinasi wisata yang enak nyaman seger tapi terlalu banyak biaya ini itu jadi cenderung agak mahal pintu gerbang utama bayar (kadang kadang tiketnya gak dikasih ) ,masuk ke wisata bayar,parkir bayar lagi dan Yang sangat disayangkan jalannya ancur. Kalo masuk dari depan

  4. Alhamdulillah bisa nyampe sini. Tempatnya masih alami ya, HTMnya 35 ribu masuk curug bayar 10 rb dan dari depan gapura masuk jalanannya rusak parah tp pas lewat jalan satunya udah bagus..

  5. cuaca suejuk,,, cocok untuk kegiatan

  6. Cocok buat rekreasi keluarga sekaligus tadabur alam suasana asri air terjun cukup bersahabat jg bisa kemah dg aman

Tinggalkan Balasan