The Lost World Castle

The Lost World Castle

11 Ulasan

Sempat ditutup sementara pada tahun 2017, The Lost World Castle, obyek wisata baru di Jogja ini kembali dibuka dan hingga kini menjadi salah satu wisata hits di Yogyakarta.

Mengusung perpaduan keindahan alam Gunung Merapi dan spot foto instagenic, obyek wisata di Kabupaten Sleman ini terus menuai pujian dan pengunjung yang tak pernah sepi setiap harinya.

Bagi Anda yang hobi selfie ataupun Anda yang hobi fotografi, berkunjung ke The Lost World Castle (TLWC) Jogja adalah hal wajib yang harus dilakukan.

Di sana Anda bisa meng-eksplore banyak sekali spot foto mulai dari replika tembok besar China hingga kastil mirip benteng takeshi.

the-lost-world-castle-jogja

Nah, sambil menyiapkan kamera dan barang bawaan yang akan dibawa ke The Lost World Castle, mari baca dulu ulasan berikut untuk menambah pengetahuan Anda tentang obyek wisata yang satu ini.

Sekilas The Lost World Castle

Yogyakarta tidak hanya populer dengan tempat-tempat rekreasi yang ada di dalam kotanya.

Tidak pula hanya dikenal sebagai pemilik obyek wisata pantai yang indah di kawasan Gunung Kidul nya.

Namun, di dataran tingginya Jogja juga punya beberapa tempat wisata menarik.

Yang terbaru bernama The Lost World Castle, tempat wisata kekinian yang menyuguhkan indahnya pemandangan lereng Gunung Merapi dan juga spot-spot foto instagenic.

The Lost World Caste dibangun di atas lahan seluas 1,3 hektar. Cukup luas dan pastinya akan sangat memuaskan sebagai tempat berlibur.

Berdiri sejak tahun 2016, tempat wisata ini mengusung tema kastil dengan benteng megah mirip gerbang sebuah istana di bagian depannya.

Menariknya semua wahana yang tersedia di tempat wisata ini bahan bakunya menggunakan sisa-sisa letusan merapi yang mengguncang Jogja pada tahun 2006 silam.

Konon, selain sebagai tempat wisata, pendirian The Lost World Castle juga ditujukan sebagai pengingat akan bencana dahsat tersebut.

The Lost World Castle Jogja sebenarnya berlokasi di dalam kawasan rawan bencana bahkan termasuk dalam zona merah.

Itulah sebabnya hingga kini statusnya masih dianggap ilegal karena belum mengantongi izin dari Pemkab Sleman.

Namun alih-alih sepi dan ditinggal pengunjung, tempat wisata ini malah makin viral dan termasuk tempat wisata hits di Jogja khususnya untuk para traveller milenial.

Sejarah The Lost World Castle

sejarah-the-lost-world-castle
via instagram.com/dellaaafs

Tempat wisata ini hanya berjarak sekitar 6 kilometer dari Gunung Merapi.

Dulunya di tempat ini berdiri sebuah desa bernama Desa Kepuharjo.

Namun saat terjadinya letusan Gunung Merapi di tahun 2006, Desa Kepuharjo ikut luluh lantah diterjang ganasnya lahar panas.

Desa Kepuharjo pun saat itu porak poranda dan menjadi desa mati. Perekonomian warganya pun hancur lebur.

Di tengah krisis tersebut, lahirlah ide cemerlang dari para warga untuk membangun sebuah tempat wisata dengan memanfaatkan sisa-sisa letusan Gunung Merapi.

Akhirnya bersama pengusaha lokal dan sumbangsih seadanya dari para warga, dibangunlah tempat wisata yang kini dikenal dengan nama The Lost World Castle.

Pemilihan nama yang artinya mungkin agak menyeramkan tersebut ternyata berkaitan dengan bencana kelam yang terjadi di tahun 2006 itu.

Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, The Lost World Castle bisa diartikan sebagai dunia yang hilang.

Nama tersebut ternyata digunakan agar para warga tetap mengingat bencana dahsat yang menyapu bersih Desa Kepuharjo.

Karena lokasinya yang cukup dekat dari Gunung Merapi, tempat wisata ini sebenarnya menyalahi aturan tata ruang yang bisa berdampak pada sulitnya proses evakuasi jika terjadi erupsi Merapi di masa depan.

Karena itulah, tempat wisata ini hingga sekarang belum mendapatkan izin resmi bahkan sempat ditutup sementara pada tahun 2017.

Namun karena kuatnya tuntutan untuk membuka kembali obyek wisata ini ditengah alotnya proses perizinan, The Lost World Castle pun dibuka kembali pada tahun 2019 meskipun masih berstatus ilegal hingga saat ini.

Baca juga: Bukit Bintang Jogja

Aktifitas dan Spot Foto Instagenic

Aktifitas utama yang bisa pengunjung lakukan di tempat wisata ini adalah berburu spot foto.

Selain itu, ada juga beberapa tempat makan sekaligus tempat bersantai menikmati uniknya bangunan-bangunan yang ada.

Banyak yang mengatakan tempat ini sangat mirip dengan suasana benteng takhesi, yaitu sebuah lokasi acara reality show Jepang yang sempat populer di tanah air.

Selain itu di The Lost World Castle juga ada jembatan yang mirip dengan tembok besar China. Wahana inilah yang biasanya sangat ramai dijadikan spot berfoto.

Selain itu pula, di tempat wisata ini tentu masih ada beberapa spot foto yang tak kalah menarik.

Selengkapnya bisa disimak pada daftar spot foto The Lost World Castle berikut ini.

Spot Sayap Malaikat

htm-the-lost-world-castle
via instagram.com/fatkhul.karim

Di spot ini kita bisa berfoto dengan latar sayap malaikat.

Background-nya yang bertema angkasa semakin menambah kesan nyata di spot ini.

Jika pandai memposisikan diri dan memilih angle yang tepat, hasil foto kita akan benar-benar tampak asli dan membuat kita seolah-olah sedang terbang dengan sayap sendiri.

Paradise Gate

the-lost-world-castle-merapi
via instagram.com/chanpray

Spot ini berupa sebuah tangga yang dibuat mengarah ke langit.

Latarnya juga bertema angkasa sehingga terkesan nyata. Saat kabut turun menyelimuti kawasan The Lost World Castle, berfoto di spot paradise gate ini akan menghasilkan gambar yang tampak sangat eksotis.

Baca juga: Puncak Becici

Lukisan 3D

lukisan-3d-the-lost-world-castle
via tempatasik.com

Ada berbagai macam tema lukisan 3D yang bisa dipilih sebagai property foto.

Kita bisa memilih tema air terjun dengan sebuah jembatan kayu.

Di sana kita bisa memposisikan diri seolah sedang melintasi jembatan kayu dengan posisi sedang sedang menyeimbangkan diri.

Pengambilan sudut yang tepat dapat menghasilkan foto yang tampak unik dan dramatis.

Selain itu masih banyak pilihan tema lukisan 3D yang tak kalah menariknya seperti tema kolam hiu, dan sajadah terbang.

Landmark Dunia

the-lost-world-castle-review
via instagram.com/lyannanda

Di spot ini kita bisa berfoto dengan latar bertema suku Indian.

Terdapat berbagai property khas suku indian yang bisa kita pakai seperti pakaian hingga rumah ala suku Indian.

Selain itu di tempat ini juga terdapat landmark dunia seperti stonegenge, spot bertema pohon sakura Jepang, replika fosil dinosaurus hingga replika kapal black pearl seperti yang kita lihat di film-film bertema bajak laut.

Alamat dan Rute ke Lokasi

The Lost World Castle beralamat di Desa Kepuharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Untuk sampai di lokasi wisata ini dari pusat Kota Jogja, para wisatawan harus menempuh perjalanan sejauh 29 kilometer ke arah kawasan Gunung Merapi.

Rute ke The Lost World Castle cukup mudah meskipun agak jauh.

Kita bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun angkutan umum seperti bus dan angkutan kota.

Namun banyak yang menyarankan agar menggunakan kendaraan pribadi roda dua dengan alasan lebih gesit dan mudah dinavigasi.

Kita bisa mengakses lokasi tempat wisata ini melalui Jalan Kaliurang ke arah Kaliadem.

Setelah itu silahkan lanjutkan perjalanan ke arah Kopi Merapi melalui Jalan Bebeng.

Dari Kopi Merapi kita selanjutnya tinggal mengarah ke timur beberapa kilometer sebelum sampai di lokasi The Lost World Castle.

Baca juga: Sejarah dan Keunikan Taman Sari Jogja

Jam Buka

The Lost World Castle dibuka setiap hari mulai pukul 7 pagi hingga pukul 6 sore.

Hari Jam Operasional
Setiap Hari 08.00 – 15.00 WIB

Namun karena masih kurangnya pepohonan untuk berteduh, pengunjung disarankan datang pada pagi atau sore hari saja.

Alasan lainnya ialah pada sore hari dari tempat ini kita juga bisa melihat indahnya moment sunset.

Baca juga: Tebing Breksi Jogja

Harga Tiket Masuk

harga-tiket-masuk-the-lost-world-castle-jogja
via instagram.com/kaktusndie

Tidak perlu khawatir akan membayar mahal untuk bisa memasuki tempat wisata ini.

Harga tiket masuknya masih standar yaitu hanya Rp. 25.000 per orang baik untuk dewasa dan anak-anak.

Jenis Tiket Harga
Tiket Masuk Rp. 25.000 per orang (dewasa dan anak-anak)

Fasilitas Umum

Tidak hanya dilengkapi aneka macam spot foto, namun The Lost World Castle juga sudah didukung dengan beberapa fasilitas umum untuk memudahkan dan memberi kenyamanan pada pengunjung.

Di tempat ini ada fasilitas berupa area parkir, toilet, mushola, dan beberapa tempat makan.

Selain itu kabarnya di dalam lokasi juga tersedia penginapan yang bisa disewa dengan harga sangat murah yaitu hanya Rp. 50.000 per malam.

Penginapan Terdekat

Selain menginap di penginapan yang tersedia di dalam lokasi wisata, jika ingin wisatawan juga bisa menginap di beberapa penginapan mewah yang terletak tidak jauh dari The Lost World Castle.

Penginapan-penginapan yang dimaksud diantaranya Hotel Kayu Manis, Ngesti Laras Hotel, Hotel Griya Persada, dan Satriafi Hotel.

Hotel-hotel di atas selain berjarak hanya sekitar 2 hingga 3 kilometer dari tempat wisata, juga bisa disewa dengan harga yang cukup terjangkau.

Rata-rata harga sewa kamar di hotel-hotel tersebut antara Rp. 100.000 hingga Rp. 900.000 saja per malamnya.

Obyek Wisata Terdekat

Bagi wisatawan luar kota yang ingin melanjutkan agenda liburan di Jogja setelah puas meng-eksplore The Lost World Castle, tidak jauh dari tempat wisata ini masih ada obyek wisata lain yang tak kalah menggoda.

Beberapa rekomendasi tempat wisata terdekat dari The Lost World Castle antara lain Merapi Park Jogja yang menyediakan spot foto berupa landmark-landmark terkenal dunia.

Selain itu ada juga Museum Gunung Merapi yang menyuguhkan berbagai edukasi tentang Gunung Merapi berikut kisah-kisah letusannya di masa lalu.

wisata-hits-di-jogja
via instagram.com/credosia

Baca juga: Daftar Tempat Wisata Romantis di Jogja

Liburan ke The Lost World Castle Jogja tidak hanya menyenangkan tapi juga akan menambah pengetahuan kita tentang tragedi kelam yang pernah terjadi di masa lalu. Karena itu jika akan liburan ke Yogyakarta, jangan lupa masukkan juga nama tempat wisata ini ke dalam daftar tempat wisata di Jogja yang akan Anda kunjungi.

11 Ulasan untuk The Lost World Castle, Yogyakarta

  1. Tempat wisata yang cukup menarik yg berada di kaki gunung merapi. Untuk masuk murah aja cuma 30rb. Tempatnya cukup luas. Beberapa hal yang menjadi perhatian:n1. Masih ada beberapa yg lagi dibangun, mestinya dikasih tanda utk berhati2 atau larangan memasuki area yg masih dibangun krn bisa berbahaya.n2. Ada juga tempat makan di dalamnya dengan harga cukup mahal tetapi wajar lah untuk di lokasi wisata. Mungkin perlu diberi daftar harga agar lebih transparan.n3. Tempat sampah kurang memadai, jadi ada yg masih buang sampah sembarangan, rasanya perlu juga diberi rambu peringatan untuk larangan membuang sampah. n4. Kamar mandinya cukup banyak toiletnya. Yang kurang wastafelnya untuk cuci tangan setelah pipis dan pup.n5. Kandang sapinya masih terlalu dekat dengan area publik. Jadi bau kotorannya lumayan kecium seantero castle. Mungkin perlu ditambah tanaman2 di sekitar kandang, terutama tanaman2 yg memberi aroma wangi jadi bau kotoran ga nyebar ke mana2 dan pemandangannya bisa terhalangi.n6. Mungkin kelincinya perlu dikasih pembatas jadi pupnya ga ke mana2 yang lumayan mengganggu alas kaki pengunjung.nSemoga ke depannya bisa lebih baik lagi dan semakin jaya tempat wisata ini. Jangan hanya ramai di awal2 saja saat orang2 penasaran, terus dilupakan, semoga tidak ya. Dan itu harus ada operasional pemelihara yang baik dr pihak pengelola.

  2. The Lost World Castle merupakanΒ  tempat wisata di kawasan lereng gunung Merapi. The Lost World Castle dengan cepat menjadi populer sebagai wisata hits di Yogyakarta, meskipun berada di kawasan rawan bencana alam gunung Merapi.nnKenyataan bahwa lokasi ini berada di area bencana, tidak mengurangi popularitas lokasi ini. Bahkan dengan pemanfaatan bebatuan sisa erupsi Merapi, lokasi ini menjadi punya keunikan tersendiri.nnNama The Lost World Castle memang terkesan menyeramkan. Ini bukan nama yang sekedar dipilih dengan ngasal, namun memang ditujukan untuk mengenang peristiwa kelam.nnNama Castle berasal dari bentuk dan arsitekturnya yang unik yaitu berbentuk kastil mirip dengan Benteng Takeshi. Nama lost world, karena bangunan bentuk kastil ini dibangun di atas lokasi sebuah desa Kuharjo yang sudah musnah hilang tersapu letusan gunung merapi.

  3. Beberapa tahun spot nambah dan terus dibangun pelan2 termasuk jalan masuknya. Pelan2 jd mulus walau saingan dirusak sama truk pasir.nnLoket masuk area Cangkringan dipungut bayaran.nnParkiran luas. Bayar mobil 5rb per kendaraan.nnHTM lost world, dewasa or anak Β±7thn sama Rp 30rb per orang.nnBeberapa spot foto masih hrs bayar lagi sekitar 10rb per spot.nnAda fotografer yg inisiatif motoin pengunjung. Hasil foto yg cukup bagus bisa dibeli di area Deket pintu keluar seharga 10rb per foto. Sayang file image nya nggak bisa dikopi utk dibawa pulang.nnAda sewa naik kuda berukuran kecil bgt. Rp 20rb. Hanya buat orang ceking or anak2 utk bbrp menit.

  4. Yang lewat terus tapi ngk pernah masuk. Jgn mhal2 dunk 😁😁

  5. Pas kesini, belum terlalu lengkap sih… Spot fotonya lumayan sih… Rame juga.

  6. Ga pernah kesini. Tp ke kopi merapi. Numpang gmaps nya doang wkwkw

  7. Tempat wisata yang bagus. Udara rada panas karena berada di area terbuka dan dekat dengan Merapi. Harga tiket masuk cukup terjangkau.

  8. Dua kali kami sekeluarga mengunjungi tempat wisata ini, tahun 2019, saat itu masih banyak wahana yang belum selesai dibuat, kolam ditengah wahana masih belum selesai dan beberapa wahana lain jg belum selesai. Terakhir kesini lagi di tahun 2022 juga masih banyak yang belum selesai, dan yang sudah selesai sepertinya kurang perawatan, yah mungkin karena pandemi 2 tahun jadi perawatan menjadi kurang.. Overall sih tempat ini bagus, pemandangan indah, tapi entah mengapa daerah sini tidak sesejuk dulu lagi .. Iya, parkiran cukup luas bisa menampung banyak kendaraan, bahkan bus besarpun bisa. Htm terakhir 30rb per orang, balita free.. Fasilitas toilet lumayan bersih.

  9. πŸš™ lokasi mudah ditemukan, jalan sedikit menanjak.. . πŸ’²Harga masuk ketika saya ke sana 30.000/org. Di dalam ada beberapa photo booth berbentuk unik (balon udara, kereta putri), biaya per booth 10.000.. . 🚧 tempat parkir untuk mobil lumayan luas.. . πŸ“di bagian dalam objek wisata bersih, sayangnya di parkiran tersebar banyak sampah, tolong jaga kebersihan ya πŸ˜‰.. . πŸ›οΈ wisata dengan konsep castil, banyak spot foto yang bagus, ditambah pemandangan alam dari ketinggian yang memanjakan mata.. Ada kelinci πŸ‡ yang bebas berkeliaran di area taman. Ada film 9 dimensi, ada permainan seru seperti bom bom car manual melewati jalan menurun. Wisata ini Masih dalam proses pembangunan, jadi bakalan ada spot2 baru lagi nantinya ☺️.. . πŸœβ˜• ada food court yang menyajikan banyak pilihan cemilan, es krim, dan makan berat di bagian parkir mobil. Di dalam castil juga tersedia cafe di spot2 tertentu.

  10. Tempatnya bagus, banyak spot foto.. Cocok untuk liburan keluarga, tapi untuk mainan anak kecil, menurutku masih kurang.. . Ada persewaan hanbok dan kimono juga, cuma bayar 25.000 bisa dipakai sepuasnya.. Tiket 30rb, untuk anak di bawah 5 tahun tidak bayar.. Parkir mobil 5ribu.

  11. Destination wisata yang bisa menjadi pilihan, alternative bila berkunjung Ke Jogjakarta terutama didaerah Kaliurang. Tempatnya cukup sejuk, Dan spot untuk foto foto juga cukup banyak Dan menarik. Harga tiket Rp 30.000 untuk 1 orang. Pertama masuk bisa beefoto Ria di bagian atas pelataran, ada balon udara, tangga langit, dll. Selanjutnya turun kearah bawah bisa foto dengan kapal perompak, disini bisa pinjam gratis topi perompak untuk sarana foto foto topik bajak laut. Bisa juga foto ditaman, tanaman bunga Sakura. Bisa juga foto dijembatan menuju rumah Peri (yg dihuni oleh burung merpati). Bisa juga menyewa semacam mainan beroda yang bisa dinaiki Dan melintas ditrack menurun. Sebenarnya bisa juga menikmati perahu bebek, namun karena Masih pagi sepertinya belum ada operatornya.. Hanya saja, tempat ini tidak direkomendasikan bagi disabilitas, karena aksesnya tidak tersedia Dan lokasi yang curam mesti diperhatikan bila mengajak anak2 berlibur ketempat ini

Tinggalkan Balasan